ANALISA KINERJA PEGAWAI MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC DENGAN METODE MULTI ATRIBUTE DECISION MAKING
Abstract
ABSTRAK
Pelaksanaan penilaian kinerja pegawai perlu dilakukan setiap organisasi atau instansi dengan melibatkan pihak manajemen. Dalam hal ini pegawai merupakan Sumber Daya Manusia yang melakukan tugasnya dalam melayani kegiatan pelayanan dengan tujuan dapat mengelola dan melayani secara efektif dan efisien. Dalam peranan sistem pendukung keputusan dalam konteks keseluruhan sistem informasi ditujukan untuk memperbaiki kinerja melalui aplikasi teknologi informasi serta menentukan pendekatan yang digunakan dalam proses pengambilan keputusan, sampai mengevaluasi pemilihan interaktif. Perangkat lunak ini dibangun dengan menggunakan model Fuzzy dengan metode Multi Atribute Decision Making. Perangkat lunak ini memberikan penilaian berdasarkan Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) yaitu kesetiaan, prestasi kerja, tanggung jawab, ketaatan, kejujuran, kerjasama, prakarsa dan kepemimpinan sehingga hasilnya dapat dijadikan sebagai pendukung keputusan untuk promosi jabatan. Pentingnya penilaian untuk kerja menghendaki penilaian tersebut harus benar-benar obyektif, yaitu dengan mengukur unjuk kerja     pegawai yang sesungguhnya,. Artinya pelaksanaan penilaian harus mencerminkan pelaksanaan unjuk kerja yang sesungguhnya atau mengevaluasi perilaku yang mencerminkan keberhasilan pelaksanaan pekerjaan.
ÂÂ
Kata Kunci : Pendukung Keputusan, Fuzzy, Multi Atribute Decision Making
Downloads
Published
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memiliki hak cipta dan memberikan hak untuk publikasi pertama jurnal dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat membuat perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat Pengaruh Akses Terbuka).