PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA GURU DENGAN MOTIVASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA SMA SUTOMO 1 MEDAN

Authors

  • Billy Santris Universitas Pelita Harapan

DOI:

https://doi.org/10.19166/%25JAMI%256%252%252022%25

Abstract

 

            Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengungkapkan pengaruh kepemimpinan dan komitmen organisasi terhadap kinerja guru dengan motivasi sebagai variabel intervening pada SMA Sutomo 1 Medan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan kepemimpinan, komitmen organisasi dan motivasi mempengaruhi kinerja guru pada SMA Sutomo 1 Medan dengan koefisien determinasi sebesar 63,1%. Secara parsial,kepemimpinan berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kinerja guru; komitmen organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja guru;motivasi memiliki peran sebagai variabel intervening antara kepemimpinan dan komitmen organisasi terhadap kinerja guru pada SMA Sutomo 1 Medan.Kualitas kepemimpinan SMA Sutomo 1 Medan harus lebih baik dalam memecahkan masalah dan mengambil keputusan dengan cepat dalam memimpin.Pemimpin harus lebih memperhatikan kebutuhan dan kesejahteraan guru, sehingga motivasi guru dapat ditingkatkan sehingga berpengaruh terhadap peningkatan kinerja guru SMA Sutomo 1 Medan.

 

Keywords :

Kepemimpinan, Komitmen Organisasi, Motivasi, Kinerja Guru

References

Allen, N.J. and Meyer, J.P. (1991). The Measurement and Antecedents of Affective,Continuance and Normative Commitment to the Organizational. Journal of Occupational Psychology. 63 (1): 1- 18.

Amirullah dan Haris, B. (2004). Pengantar Manajemen. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Coetzee, M. (2005). Employee Commitment. University of Pretoria etd.http://upetd.up.ac.za/thesis/Available/etd-04132005130646/unrestricted/05chapter5.pdf.

Davis, K dan Newstrom. (1995). Perilaku dalam Organisasi. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Dewi, C.A. (2012). Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Guru Honorer (Studi Kasus Guru Honorer Sman Rumpun IPS Se-Kecamatan Temanggung). Skripsi, Jurusan Sosiologi dan Antropologi, FIS UNNES. Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang.

Erawati. (2013). Pengaruh Kepemimpinan dan Motivasi Pegawai Terhadap Kinerja Pegawai Pada Sekretariat Daerah Kabupaten Barito Timur. Masters thesis, Universitas Terbuka.

Ghozali, I.(2011). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 19. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Gunz, H.P. and Gunz, S.P. (2004). ‘Professional/Organisational Commitment and Job Satisfaction for Employed Lawyer’.Human Relations, Vol. 47, p. 801-807.
Handoko, H.T. (2000).Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia, Edisi II, Cetakan Keempat Belas. Yogyakarta: Penerbit BPFE
Hasibuan, M.S.P. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Cetakan 9. PT. Bumi Aksara.
Hasibuan, M.S.P. (2009). Manajemen Dasar, Pengertian dan Masalah, Edisi Revisi. Jakarta: Bumi Aksara.
Hersey. (2004). Kunci Sukses Pemimpin Situasional. Jakarta: Delaprasata.

Ibrahim, A. (2013). “Pengertian Komitmen dalam Organisasi”. https://pengertiandefinisi.com/pengertian-komitmen-dalam-organisasi/

James, A.F.S, dkk. (1996). Manajemen, Edisi Indonesia. Jakarta: Penerbit PT. Prenhallindo.

James, A.F.S. (2002). Perilaku Dalam Organisasi. Jilid Kedua. Edisi Ketujuh. Jakarta: Erlangga.
Jurkeiwicz, M. (2001). ‘Motivation in Public and Private Organization: AComparative Study’. Public Productivity and Management Review, Vol.21, No. 3, March.

Kartono, K. (2005). Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta: Rajawali Pers.

Keith, D. (1985). Perilaku dalam Organisasi, Jakarta: Penerbit Erlangga.

Kusmianto. (1997). Panduan Penilaian Kinerja Guru oleh Pengawas. Jakarta: Erlangga.

Luthans, F. (2006). Perilaku organisasi. Edisi 10. Yogyakarta: Andi.

Mangkunegara, A.A.A.P. (2005). Manajemen Sumber daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mathis dan Jackson. (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi pertama, Cetakan Pertama. Yogyakarta: Salemba Empat.

Matutina, Domi, dkk. (1993). Manajemen Personalia, Jakarta: Rineka Cipta.

Maulana, W.R. (2016). Pengaruh Tingkat Kesejahteraan Guru DanKomitmen Organisasi Terhadap Kinerja Guru (Penelitian di SD Amaliah YPSPIAI Ciawi – Bogor). Tesis Program Pasca Sarjana Magister, Institut Agama Islam Negeri Surakarta.

Moekijat. (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia. Manajemen Kepegawaian. Jakarta: Mandar Maju.

Mowday, R.T, Porter, L.W dan Steers, R.M. (1982). Employee Organization Lingkages: The Psychology of Commitment, Absenteeism and Turnover. London: Academic Press Inc.

Mujiono. (2011). Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah Dan Iklim Kerja Sekolah Terhadap Kinerja Guru Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Seputih Agung Lampung Tengah. Tesis Program Pasca Sarjana Magister Manajemen Pendidikan Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lampung.

Tika, P. (2006).Budaya Organisasi dan Peningkatan Kinerja Perusahaan. Jakarta: Cetakan Pertama, PT Bumi Aksara.

Panggabean, S. dan Mutiara. (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bogor: Ghalia Indonesia.

Purwanto, M.N. (1992). Kepemimpinan Yang Efektif. Yogyakarta: Gadjah Mada.

Ranupandojo, Heidjrachman, dan Husnan, S. (1993). Manajemen Personalia. Yogyakarta: BPFE.

Retherford, R.D. (1993). Statistical Models for Causal Analysis. USA: Wiley,John &Sons,.
Rivai, V. (2014). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan, Edisi ke 6. Depok: PT. Raja Grafindo Persada.
Robbins, S.P. (2006). Perilaku Organisasi. Edisi ke sepuluh. Jakarta: PTIndeks Kelompok Gramedia.

Ruky, A.S. (2001). Sistem Manajemen Kinerja. Panduan Praktis Untuk Merancang dan Meraih Kinerja.

Rumengan, J. (2010). Metodologi Penelitian Dengan SPSS. Batam: UNIBA PRESS

Sardiman, A.M. (2000). Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: RajawaliPers.

Simmons, S.E. (2005). “Predictors of Organizational Commitment Among Staff in Assisted Living.” The Gerontological Society of America Vol. 45, No. 2, 196–205.
Soedijarto. (1993). Memantapkan Kinerja Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdikbud.
Steers, R., Porter and Lyman. (1983). Motivational and Work Behavior, 3th edition. Tokyo: Mc. Graw Hill Book Company.
Steers, R.M. (1988). Introduction to Organizational Behavior (3rd ed). Scott, Foresman Company.
Sugiyono. (2002). Metode Penelitian Administrasi. Bandung: CV Alfabeta.
Sunarto. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik. Yogyakarta: Amus.
Sutikno, S.M. (2014). Pemimpin Dan Gaya Kepemimpinan, Edisi Pertama. Lombok: Holistica.
Sutrisno, E. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Tjiptono, F. (2001). Kualitas Jasa: Pengukuran, Keterbatasan dan Implikasi Manajerial, majalah Manajemen Usahawan Indonesia. Jakarta.

Uha, I.N. (2013). Budaya Organisasi Kepemimpinan dan Kinerja. Jakarta: Kencana.

Wahjosumidjo. (1993). Manajemen Sumber Daya Manusia Jilid 1. Jakarta: PT Indeks.
Wahjosumidjo. (1994). Kepemimpinan dan Motivasi. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Wahyudi. (2009). Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Organisasi Pembelajaran (Learning Organization). Bandung: Alfabeta.
Wardani, L.K. (2014). Analisis Pengaruh Peran Kepemimpinan, Motivasi dan Komitmen Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja dalam Meningkatkan Kinerja Guru SMP Negeri Kota Tegal. Tesis Program Pasca Sarjana Magister Manajemen, Universitas Dian Nuswantoro Semarang.

Wardoyo, A. (2011). Pengaruh Persepsi Guru Tentang Sertifikasi Guru Dan Motivasi Kerja Guru Terhadap Kinerja Guru Di SMK 45 Wonosari Tahun Pelajaran 2009/2010. Tesis Programs Pasca Sarjana Magister, Universitas Negeri Yogyakarta.

Welsch, H.P. and LaVan, H. (1981). Inter-relationships between organizatiocommitment and job characteristics, job satisfaction, professional behavior, and organizational climate. Human relation, Volume 34, Number 12, 1981, pp. 1079-1089. Saga publications.
Wijaya, C. dan Rusyan, A.T. (2000). Kemampuan Dasar Guru Dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Yukl, G.A. (2005). Kepemimpinan Dalam Organisasi, edisi kelima. Jakarta: PT INDEKS.

Published

2019-10-30

Issue

Section

Articles