ANALISIS KEAKURATAN CURAH HUJAN DESA MENGGUNAKAN METODE JARINGAN SYARAF TIRUAN
Abstract
Curah hujan yang jatuh di setiap negara itu berbeda beda, ada negara yang memiliki curah hujan tinggi dan ada negara yang memiliki curah hujan rendah. Perkiraan klimatologi ini harus bisa kita laksanakan agar negara kita siap untuk menghadapi musim banjir, salah satunya cara adalah dengan menggunakan jaringan syaraf tiruan metode backpropagation. Agar hasil prediksi memiliki tingkat error yang rendah, diperlukan arsitektur jaringan backpropagation yang optimal,caranya dengan mengoptimalkan penggunaan data latih dan data uji yang diambil dari data sampel dan dibentuk menjadi tabel data di excel dan dihitung menggunakan excel, kemudian data tersebut digunakan pada MATLAB berupa input, hidden , dan output, dengan penggunaan neuron pada input layer berjumlah 12, hidden layer berjumlah 10, dan output layer berjumlah 1. Berdasarkan hasil proses pelatihan pada data latih menggunakan MATLAB akan mendapatkan hasil berupa Regression = 0.98559 dan MSE = 0.00099844. Perhitungan data latih juga akan mendapatkan bobot keluaran (bobot terbaik) yang digunakan pada data uji yang akan menghasilkan MSE berupa = 0.10574
Published
Aug 26, 2019
How to Cite
S.KOM., M.KOM., Darsono Nababan; WINARTO, Sony.
ANALISIS KEAKURATAN CURAH HUJAN DESA MENGGUNAKAN METODE JARINGAN SYARAF TIRUAN.
Journal of Informatics Engineering Research and Technology, [S.l.], v. 1, n. 1, aug. 2019.
ISSN -.
Available at: <https://ejournal-medan.uph.edu/index.php/iert/article/view/310>. Date accessed: 28 may 2023.
Section
Articles
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memiliki hak cipta dan memberikan hak untuk publikasi pertama jurnal dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat membuat perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat Pengaruh Akses Terbuka).